Tensura Volume 9 Part 4: Raja Iblis Rimuru Diremehkan Habis-Habisan oleh Party Masayuki

Di satu sisi, melihat bocah berabut pirang tersebut, Rimuru merasa jika dia sepertinya adalah orang yang disebut Pahlawan Masayuki. Dilihat dari wajahnya, dia tampak seperti orang Jepang yang sangat tampan.

Dan terus terang saja, Rimuru merasa jika bocah itu tak terlihat kuat sama sekali. Tapi meskipun begitu, Rimuru akan selalu waspada dan tak akan tertipu dengan penampilan luarnya saja. Meskipun dia terlihat lemah, tapi dia sepertinya memancarkan aura yang misterius.

Ya, disini Rimuru merasakan efek pasif heroes action dari Masayuki. Tapi sepertinya itu tak berpengaruh kepada Rimuru.

Setelah kereta mereka sampai di depan Rimuru, Masayuki bersama partinya itu pun turun dari kereta dan berjalan mendekati Rimuru. Sebelum Masayuki mengatakan sesuatu, Jinrai, Bonnie, dan Jiwoo mengatakan sesuatu terlebih dahulu.

Jinrai berkata, Hei, apakah kau Raja Iblis yang bernama Rimuru? Aku tak menyangka kau akan datang sendiri menemui kami.

Jiwoo berkata, Masayuki sama adalah Pahlawan yang hebat. Tentu saja, Masayuki sama tak bisa diabaikan begitu saja bahkan untuk Raja Iblis sekalipun.

Bonnie pun tertawa dan berkata, Hahaha, Masayuki kun, apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita mengumumkan pemenangnya sekarang? Sepertinya Raja Iblis itu takut padamu Masayuki kun.

Rimuru pun direndahkan hebis-hebisan. Ya, untungnya Rimuru saat ini tak bersama Diablo. Jika ada Diablo di sana, mereka auto di babat habis. Meskipun Rimuru ingin berterima kasih karena mereka telah menyelamatkan para elf, namun Rimuru sangat kesal dengan ocehan mereka.

Tapi di sini, Rimuru tetap ingin menahan dirinya. Rimuru ingin memperlihatkan bahwa dirinya adalah Raja Iblis yang baik hati dan tidak berbahaya.

Rimuru kemudian berkata kepada mereka, Sebagai ucapan terima kasihku karena telah menyelamatkan para elf, aku akan mengizinkan kalian untuk tinggal di kota ini. Bahkan jika kalian membutuhkannya, aku akan menyiapkan tempat tinggal untuk kalian. Jadi silahkan tinggal di sini selama yang kau mau. Namun ingatlah, aku tak berencana untuk bertarung di sini.

Namun meskipun Rimuru sudah merendah dan bersikap ramah, mereka justru malah semakin menjadi-jadi.

Jinrai saat ini malah mencibir Rimuru dengan berkata, Hahahaha, seperti yang kuduga, Raja Iblis itu pasti takut pada Pahlawan Masayuki.

Mendengar ejekan tersebut, tentu Rimuru sangat kesal. Namun Rimuru di sini sedikit bingung, kenapa orang yang disebut Pahlawan Masayuki itu dari tadi malah diam-diam saja. Setiap kali ia ingin mengatakan sesuatu, rekan-rekannya selalu menyelangnya.

Bahkan saat ini, Jiwoo berkata, Hmm, kita harus menghukum makhluk jahat. Masayuki sama, mari kalahkan Raja Iblis sekarang juga dan membawa kedamaian di tanah ini.

Anjay, padahal kenyataannya, Tempes itu sudah damai itu. Di satu sisi, Rimuru pun bingung harus bagaimana untuk mengatasi orang-orang bodoh tersebut. Di saat Rimuru terus berpikir cara meladeni mereka, datanglah seseorang di sana dengan berkata,

Apa yang kalian lakukan di sini? Dan ternyata, itu adalah Yuki Kagurazaka. Masayuki pun menyapa Yuki, Yukisan.

Namun di satu sisi, parti Masayuki masih bersikap dingin. Jinrai berkata, apakah Ketua Asosiasi sengaja datang ke sini untuk menangkap Raja Iblis?

Yuki menjawab, tidak Jinrai, Rimuru san benar-benar ingin menjalin hubungan persahabatan dengan manusia. Sebagai buktinya, kalian masih hidup sampai sekarang ini setelah kalian mengolok-oloknya.

Yuki juga mengatakan bahwa Rimuru itu sangat kuat. Bahkan ia dapat imbang saat melawan Hinata Sakaguchi. Selain itu, Rimuru san bukanlah Raja Iblis yang jahat. Namun meskipun Yuki menjelaskan panjang lebar tentang Rimuru tersebut, ada seseorang yang tak bisa menerimanya. Ia adalah Boni dan Jiyu.

Bagikan:

Leave a Comment

Leave a Comment